Syakira (35 bulan), anak pertama kami sepertinya sedang mengalami masa2 galau karna merasa akan menjadi kakak.
Sejak saya hamil sekitar 7 bulanan, dia terlihat lebih sering cemas saat di tempat umum (di sekolah/TPA). Sudah 3x pertemuan di sekolah, syakira menolak untuk ditunggu di luar kelas.
Hari 1-2, masih bisa dibujuk untuk ditinggal setelah sekitar setengah jam kemudian.
Hari ketiga, dia benar-benar menolak untuk sekolah. Seolah sekolah adalah tempat paling tidak menyenangkan baginya, padahal biasanya dia have fun disana.

Hari ini adalah hari keempat sejak dia tantrum selama di sekolah.
Kebetulan sekolah syakira sangat fleksibel. Bila minggu ini tidak bisa masuk, bisa diganti di minggu lainnya, di hari yang berbeda dari jadwal biasanya.
Maka umi mencoba, menantang diri sendiri, untuk memilih hari Kamis (hari ini), jam 08.00 (biasanya Jumat jam 10.00).

*Belajar Menata Emosi*
Seperti tiga kali pertemuan sebelumnya, begitu masuk kelas, syakira tidak mau melepas dekapannya dari umi. Dipeluknya kencaaang sekali.

_Sesi Berdoa_ skip, belum mau masuk kelas.

_Sesi Bernyanyi & Menari_ masih belum mau melepas dekapannya.
Umi sounding : "Umi ngga keman-mana kok. Umi disini aja sama syakira." (Sambil memeluk, mengelus, menepuk2 lembut pahanya).

_Sesi Art & Craft_ hari ini aktifitasnya mewarnai ikan dengan kuas & cat pasta. Dia sedikit demi sedikit tertarik ketika melihat teman2nya mewarnai. Miss nya (gurunya) mengambilkan 1 lembar kerja untuknya. Umi berusaha membujuk dengan berkata :
"mau mewarnai sama umi?", "mewarnainya sembunyi2 kah? kita menghadap kesini kah? (membelakangi teman2nya)", "umi pegang kuasnya. Umi mewarnai ya.. Syakira mau mewarnai juga?"
Direspon awalnya dengan setengah hati. Dia mewarnai lantai sambil pasang muka belum mood.
Umi : "loh, lantainya jadi kotor kalo mewarnainya disitu. (sambil ambil tisue, membersihkan) Mewarnai di kertas aja ya. Ini ikannya diwarnai yuk".
Direspon lagi, tapi yang diwarnai malah label sekolah yang ada di lembar kerja. Setelah puas, dia lanjutkan mewarnai ikannya, dengan senang hati.
Umi : "Wah, ikannya jadi cantik ya nak. Jadi warna oranye ya. Loh ini kotor lantainya. Kita bersihkan yuk (sambil mengarahkan tangannya untuk mengelap coretan di lantai). Amal soleh (tolong) buang ke tempat sampah ya."
Dia menurut.
Karna dirasa sudah tenang, Miss nya mendekat.
Miss Gita : "Yuk cuci tangan sama Miss Gita".
Dia menurut.
Selesai cuci tangan.. Dia menunjukkan tangannya yang sudah bersih.
Umi : "Wah Syakira tadi cuci tangan? Sudah bersih ya." (sambil senyum & menatap matanya).

_Sesi Bermain Bebas_
Umi : "Syakira mau main apa?" (Dia menuju rak buku, menunjuk 1 kotak kosong).
Umi : "Mau kotak ini? Wah bolong ya. Mau diisi apa? Eh ini ada gambarnya ya. Mana ya buku yang gambarnya sama?"
Matanya mulai berbinar tanda semangat mau baca buku.
Syakira : "Ini!" (Dia ambil buku yang gambarnya sama seperti di kotak".
Umi : "Oke, kita baca buku ini ya".
Lalu berlanjutlah aktifitas membaca kami sampai 5 buku.
Umi : "De, lihat deh. Disini ada lingkaran. Kita gambar yuk." (sambil mengambil pensil, penghapus & lembar kerja tracing lingkaran).
Syakira : "Ayuk." Dijawab dengan semangat. Dia girang karna melihat penghapus (dia sudah paham bahwa penghapus untuk menghapus)
Umi : "Gambarnya di meja ya."
Syakira : "Oke mi".
Dia pun asik menggambar lingkaran, mengarsir, berkreasi membuat gambar di dalam lingkaran.

*Ikhlas Mengijinkan* 
Sekiranya sudah benar-benar & asik mengerjakan lembar kerja, umi minta ijin ke Syakira.
Umi : "Umi boleh tunggu Syakira di luar?"
Syakira : "Boleh."
Umi belum yakin 😆
Umi : "Umi tunggu di luar ya.."
Syakira : "Iya mi." (sambil konsentrasi ke lembar kerjanya)

Di luar kelas, umi dokumentasikan kegiatan syakira yang sedang asik menggambar. Sambil senyum & dadah2. Baru kemudian duduk di luar kelasnya, dekat playgorund.

_Sesi Montessori_ Umi ngga memantau karna sudah di luar kelas. Umi menunggu sesi diskusi bersama gurunya seusai sekolah.

_Sesi Bermain di Playgorund_
Syakira keluar kelas sambil menenteng tasnya menuju Umi.
Umi : "Sudah selesai sekolahnya?"
Syakira : "Sudah." (sambil senyum)
Umi : "Syakira mau jump jump?" (istilah yang dibiasakan Miss nya untuk mengajak main ke playgorund)
Syakira : "Iya."
Umi : "Pakai kaos kaki dulu ya.." "Syakira mau minum susu dulu?" (dia mengangguk).
Lalu dia bermain di playground.

_Sesi Diskusi bersama Gurunya_
Miss Muyas (guru utamanya) : "Syakira memang suka mewarnai ya? Ini tadi saya perhatikan, saya bujuk main yang lain tapi lamaa sekali konsentrasinya di mewarnai lingkaran itu menggunakan pensil. Setelah lama saya biarkan, baru dia mau mainkan mainan lainnya. Dia ambil spindle box (aparatus montessori untuk belajar angka 0-9). Lalu kami belajar bersama. Dia mau mainkan sampai angka 4. Lalu mengambil mainan lainnya. Saya bujuk karna saya usahakan, ada montessori timenya. Jadi di sekolah tidak hanya mewarnai saja aktifitasnya." 😊 (Umi dengarkan seksama dengan penuh rasa bahagia 😍😘). Lalu gurunya memberikan hasil karya syakira hari ini.

Alhamdulillah, Umi bersyukur sekali bisa melewati tantangan membuat syakira kembali enjoy di sekolah & komunikasi produktif yang juga umi dapatkan dengan gurunya tiap selesai dia sekolah. 😍

#hari1
#gamelevel1
#tantangan10hari
#komunikasiproduktif
#kuliahbunsayiip
#syakira35bulan