Briefing Sebelum Keluar Rumah Yuk (Game Kelas Bunda Sayang IIP Level 1 #Day 5)

by - Monday, November 06, 2017


Apa sih briefing itu?
Briefing adalah menjelaskan kegiatan apa yang akan dilakukan, dia akan dibawa pergi kemana, disana boleh/tidak boleh ngapain aja, dsb.

Briefing sangat penting bagi saya karna secara psikologis, anak akan berada di tempat yang baru, yang asing baginya.
Secara kognitif, dia ingin tahu banyak hal. Ini dimana? Itu siapa? Kita mau ngapain aja?
Selain itu, briefing ini juga sangaaat ampuh untuk sounding ke anak tentang aturan2 tertentu saat keluar rumah.

Saya beri contoh realitanya hari ini..
Pagi ini, kami hendak sarapan di luar rumah. Itu pikiran saya.
Dalam pikirannya, dia ingin beli coklat di toko.
Maka saya pun mem-briefing syakira,
"De, kita keluar yuk naik motor. Kita mau beli rawon."
Syakira : "Syakira mau ke toko. Mau beli coklat."
Saya : "Oke kita lihat dulu ya. Tokonya sudah buka belum ya? Nanti kalo ada toko yang sudah buka, kasih tau umi ya. Klo belum buka, kita makan dulu. Oke?"
Syakira : "Oke mi."
Kami pun meluncur keluar rumah, mengendarai motor.
Kebetulan toko2 memang masih tutup, jadi syakira paham bahwa kami harus sarapan dulu sembari menunggu tokonya buka.

Seusai sarapan, saya mengajaknya ke ATM karna uang cash kami habis.
Saya : "De, kita ke ATM dulu ya ambil uang."
Syakira : "Oke mi."
Sampai di ATM, ternyata toko di belakangnya sudah buka.
Dia sudah hampir masuk toko, lalu saya stop.
Saya : "Syakira, ambil uang dulu ya di ATM."
syakira : "oh.. Iya"
Seusai mengambil uang di ATM, saya tawarkan lagi ke dia. Prinsipnya, jika sudah berjanji, harus ditepati yaa. Briefing di awal sudah bahas mau ke toko. Jadi meski dia ingat atau tidak, harus ditawarkan/ditanyakan lagi apa jadi mau ke toko? Atau pulang saja?
Saya sangat suka prinsip ini karna selain mengajarkan tentang moral, anak juga akan merasa dihargai sebagai individu yang utuh, bukan sebagai anak kecil yang "sepertinya" tidak tahu apa-apa.

Dia tetap memilih untuk ke toko.
Di dalam, dia melihat2 sambil review aturan belanja kami..
Syakira : "Ngga boleh eskrim ya. Nanti batuk ya." (saya berkata ini saat dia sedang batpil. Dia sangat paham bahwa batuk2 itu ngga enak rasanya. Apalagi klo panas. Syakira sudah pernah diopname 2x karna panas. Dia sangat tahu disuntik, diinfus itu sakit. Jadi dia sangat menurut bila sudah saya ingatkan tentang konsekuensi itu bila dia salah makan)
"ini mi?" (menunjuk tar* yang banyak micinnya ituuuh)
Saya : (menggeleng) "nanti batuk."
Syakira : "coklat aja ya."
Saya : "iya, coklat aja ya."
Dan kami pun fokus mencari coklat, membayar ke kasir. Lalu selesai. Keluar toko.

Bayangkan bila tidak ada briefing?
Anak bisa jadi merengek minta ini itu yang tidak baik untuknya. Atau malah bisa jadi tantrum.

Jadi mari berdayakan briefing.
Karna briefing sangat banyaaak manfaatnya 😍😍

#syakira35bulan

You May Also Like

0 komentar

Follow Us @ameera_syakira