Tak perlu marah, umi..

by - Saturday, June 02, 2018

Sumber : aplikasi mizan 

Menjelang dhuhur tadi, uni dibuat geram dengan laporan tantenya bahwa Syakira dan temannya--sebut saja D--, mengotori kolam dengan pupuk. Padahal selama ini, syakira tidak pernah berbuat demikian.

Geramnya kenapa? Karna banyak hal yang umi rasa, temannya ini membawa dampak negatif pada perilaku syakira. Kebiasaan yang tidak saya suka adalah :
😠 berteriak
😠 mencoret2 barang
😠 menjawab "ya ya ya.." atau "ngga kok" saat diberi tahu
😠 menginjak2 benda
😠 tidak terbiasa membereskan mainan

Saat saya adukan keluh kesah saya pada neneknya syakira, neneknya malah melarang saya untuk membiarkan syakira bermain dengan si D ini. Tapi apa bisa ya bu? 😅 temannya yang seumuran hanya si D inii.

Maka saya tekatkan diri, bangun pondasi akhlak yang kuat dari rumah!

True ~ selama bermain dg syakira, ada beberapa hal yang D pelajari. Kenal kata minta maaf, membereskan mainan, meski masih jarang maunya, dan minim injak2 barang lagi.

Dan saya merasa bersalah karna tadi sempat jengkel pada syakira yang tidak mau membereskan mainan. Figurine tersebar dimana-manaaa 😑
Nyatanya, ketika saya arahkan dia untuk membereskan mainannya, dia dengan senang hati merapikan, bahkan bilang "syakira aja yang rapikan. Umi ngga usah rapikan hewan2nya yaa.."
Sedangkan si D? Ya gt, ngga mau merapikan. 😅
Baiklah, yang penting anakku sendiri lah yg utama 😛

You May Also Like

0 komentar

Follow Us @ameera_syakira